Modul 2 Percobaan 3

1. Komponen[kembali]

  • Arduino UNO
  • Potensiometer
  • Motor DC

    2. Rangkaian Simulasi [kembali]


    3. Listing Program [kembali]

    int motor;

    int output ;


    void setup()                    //semua kode dalam fungsi ini dieksekusi

    {

      motor = 9;

      pinMode (A0, INPUT);          //Deklarasi pin A0 sebagai input

      pinMode (motor, OUTPUT);      //Motor sebagai output

      

    }

    void loop(){  

    int val = analogRead(A0);   //Deklarasi A0 sebagai input lalu dimasukkan ke variabel var

    byte pwm = map(val, 0, 1023, 0, 255);  // Mengubah range 0-1024 menjadi 0-255 lalu dimasukkan ke variabel pwm

    analogWrite(9,pwm);  //Deklarasi output pwm pada pin 9 

    delay(10000); //mendelay perulangan program selama 100 ms

    }


    4. Video [kembali]


    5. Kondisi [kembali]

    Potensiometer pada 70%


    6. Analisa [kembali]
      • Percobaan 1
        • Pada rangkaian terdapat sumber tambahan berupa baterai yang disambungkan ke driver motor, jelaskan kegunaan baterai pada rangkaian dan pengaruhnya terhadap motor!
          JAWAB :
          Baterai dihubungkan pada pin VS pada driver motor L293D yang berfungsi sebagai sumber tegangan untuk output driver, apabila tidak dihubungkan baterai atau sumber tegangan lainnya ke pin VS maka motor DC tidak akan menyala walaupun logika pada input sudah benar atau sudah diberi logika '1' pada pin VSS
      • Percobaan 2
        • Pada percobaan 2 menggunakan LM-35, menggunakan prinsip ADC jelaskan bagaimana pengaruh ADC pada percobaan!
          JAWAB :
          Pada percobaan 2 digunakan prinsip ADC untuk menerjemahkan output analog yang dihasilkan pada LM35 sehingga bisa diolah secara digital pada program arduino, pada program terdapat pada line berikut.
          nilaiSuhu = ((5 * analogRead (LM35) * 100.00) / 1024);
      • Percobaan 3
        • Bagaimana pengaruh potensiometer pada kecepatan motor?
          JAWAB :
          Potensiometer disini berfungsi sebagai input pada pin A0 di arduino, yang mana nantinya akan diolah dalam program arduino menggunakan modulasi lebar pita (PWM) sehingga menghasilkan porsi persentase logika '1' dan '0' yang berbeda tiap persentase dari potensiometer diubah, semakin besar persentase potensiometer maka semakin banyak porsi untuk logika '0' sehingga motor-DC akan semakin lambat, begitu juga sebaliknya.

    7. Link Download [kembali]

    Download Rangkaian

    Download Video

    Download HTML

    Download Program

Tidak ada komentar:

Posting Komentar